CACAH JIWA DI INDONESIA

Ketika aku baru tahu tentang perhitungan jumlah penduduk ya ketika itu ayahku memberikan warning pada ibuku tercinta, nanti siang akan dimulai cacah jiwa tolong rumah jangan dikosongkan, tetap ada yang tunggu rumah dan layani dengan jawaban yang sopan jujur apa adanya, ingat ini penting sekali loh bu kata ayahku sambil beliu siap2 berangkat kerja. ibuku mengiyakan dan kami juga ikut mengguk tajim. Ayahku pegawai rendahan di suatu perkebunan kelapa sawit milik negara PTP TUJUH DOLOK SINUMBAH. BELIU SEORANG PENGAWAS PRODUKSI BUAH SAWIT,DAN IBUKU SEBAGAI IBU RUMAH TANGGA YANG RAJIN DAN SANGAT BERBAKTI PADA KELUARGA. Sedang aku siswa pada kelas tiga sekolah dasar NEGERI AFDELING TIGA DOLOK SINUMBAH, PERDAGANGAN SUMATERA UTARA. Sekarang cacah jiwa disebut sensus penduduk.Dari beberapa kali cacah jiwa yang dilakukan pemerintah, kaum proletar tetap saja ada, kemiskinan masih tetap ada dimana=mana didaerah yang sudah otonomi pun semakin banyak saja, bahkan dipusat pemerintahan disekitar istana negara pun tak terpantau, Pengemispun semakin berserakan bagai tak punya negara layaknya kata UUD 1945.....PARKIR MISKIN DIPELIHARA NEGARA. TAPI KENYATAANNYA PAJAK DIKORUPSI PEJABAT BERSAMA=SAMA, DAN PAKIR MISKIN MENIKMATI SENGSARA DAN BERITA=BERITANYA, YA DARI PADA TAK KEBAGIAN LUMAYANLAH BUNG.HA...HA....HA...HA... SELAMAT SENSUS LAGI PERHATIKAN TERHITUNGLAH SI MISKIN ATAU DILEWATKAN SAJA TOH MEREKA TAK PUNYA RUMAH DAN PASTI TAK PERNAH KOMPLAIN PADA PENGUASA. ALHAMDULILAH BISA KORUPSI LAGILAH YA NGGAK BUNG WAKILKU DI DPR=RI. HA.....HA......HA............. HAAAAAAAAAAAAaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa stop sombong tak bermoral.
Tapi apa maksud ayahku member peringtan pada ibuku dan kami anak2nya agar memberidata yang benar,dan jujur kepada petugas cacah jiwa waktu itu ya. baiklah kutafsirkan sendiri sajalah semoga benar maksud ALMARHUM AYAH TERCINTAKU.KIRA2 BEGINI. PERTAMA...... KEMISKINAN KELUARGA KAMI TIDAK BOLEH BERLANJUT TERUS. KEDUA Ayahku ingin menunjukan pada republik ini, kondisi riil rakyat diperkebunan yang subur tetapi pekerjanya tetap saja miskin. Ketiga bawa kejujuran masih dimiliki oleh anak bangsa ini meskinpun kemiskinan menderanya.KEEMPAT IGIN MEMBANTUPEMERINTAH MEMBUKA MATA MELIHAT RAKYATNYA HAMPIR MATI DI LUMBUNG BERAS INI.MUDAH2AN BETUL YA BUNG2 PEJABAT NEGARA, JANGAN REBUTAN KOMISI,KEKUASAAN SAJALAH.