KEKASIH SUCI DI LEMBAH BALIEM PAPUA

KEKASIH SUCI JANGAN DIKAU AKHIRI SECEPAT GURUH BERSAMBAR PETIR TERASAH PILU HATI HANCUR BERKEPING LANGSANAH DEDAUNAN LAYU KERING PASTI. KEKASIH DI LEMBAH YANG LUAS DIMANAPUN DIKAU RELAH AKU MENCARIMU. KEMBALILAH KASIH, KEMBALILAH KE DANAU INDAH DIATAS SANA DIANTARA PEGUNGAN JAYA WIJAYA KITA PADU MASA DEPAN HARAPAN BUNDA, DIBAWAH PETAKA NUSANTARA ANTARA TEBING BATUAN DAN GUNUNG2 TUA MILIK KITA YANG BELUM SEMPAT KITA OLAH KASIH. LIHATLAH DI PUNCAK JAYA DAN SALJU CARTEN YANG SEMAKIN MENIPIS , JANGAN AKHIRI CINTA KITA BERSAMA GLETSER DI TEPI JURANG NAN DALAM. SAYANG HATI INI BELUM LGI MERASA PUAS MENATAP MERAH PUTIH YANG SEMAKIN KUSUT DIANTAR CEMERLANG BINTANG KEJORA DAN JANGAN TENGGELAM DALAM LINANGAN PANJABG KARENA DARAH DARI PUNCAK JAYA, PASTIKAN KITA BENCI ITU. SABARLAH SAYANG SEGERA KUJEMPUT KEKASIKU SEGERAH DENGAN PESAWAT KEPRISIDENAN RI 1 BERSAMA SEMUA KETUA ADAT, SEMOGA KAMU BISA MENUNGGU DI BATAS AKHIR TANAH PUJAAN PAPUA. SALAH SAYANG DARI KEKASH JAUHMU DI BORNEO BYE MUAAAAAAAAAH.